Selesaikan Masalah Melalui Masa Lalu.


Setiap manusia selalu diuji dengan masalah sesuai kadar kekuatannya.
Karena Allah berfirman demikian
"Allah tidak akan membebani seseorang di luar batas kesanggupannya." (Q.S. Al-Baqarah : 286)

Setiap orang punya caranya sendiri untuk menyelesaikan masalah mereka sendiri begitu juga dengan saya, pasti kamu juga kan :)

Saya selalu memilih untuk bercerita pada yang Maha Mengatur alam semesta ini, pada yang Maha Mengetahui segala sisi yang tersembunyi. bercerita sambil sesekali sesenggukan hanya untuk merasa lega..

Setelah itu bercerita pada orang tua atau sahabat terdekat.. Meminta berbagai sudut pandang agar solusi yang diambil jauh lebih baik..

Kemudian saya mulai membuka, mengingat atau mencari tahu masa lalu kisah sejarah Nabi atau sahabat Nabi atau cerita teman-teman penulis dari berbagai lini dari sana saya bisa belajar bagaimana menyelesaikannya, bagaimana caranya bertahan, terlebih belajar kuat menghadapinya.

Dan yang membuat merasa lebih tenang bahwa saya tidak sendirian diuji, saya bukan orang yang paling lemah, bukan orang yang paling menyedihkan. Jauh sebelum saya merasakan ini orang-orang terdahulu (nabi dan sahabat nabi) pernah bahkan jauh lebih berat. Mungkin saya hanya setitik saja. Kemudian saya malu sekali pada Allah bahwa sudah terlalu drama menghadapi sebuah masalah.

Karena Allah bilang ketika masalah datang kita tidak perlu memikirkannya hingga penat, kita hanya cukup sabar dan shalat -quote rinduade Perempuan Pencari Tuhan

“Apakah manusia mengira setelah mereka mengikrarkan dirinya bahwa dia beriman, lantas mereka dibiarkan tidak diuji ? Sungguh, orang-orang yang terdahulu pun telah Kami uji. Yang dengan ujian ini, maka akan teranglah siapa yang jujur dalam pengakuan imannya, dan siapakah yang dusta.” [Q.S. Al Ankabut: 2-3]

“Apakah kalian mengira bahwa kalian akan masuk surga, padahal belum datang kepada kalian (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kalian? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan). Sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya, “Bilakah datangnya pertolongan Allah?” Ingatlah, sesunggunhnya pertolongan Allah itu amat dekat.” [Q.S. Al Baqarah: 214]

Comments